Hamas Siap Jalani Negosiasi Soal Gencatan Senjata di Gaza

Respons Positif Hamas Disampaikan ke Mediator

https://frenchysymphony.com/ GAZA – Kelompok Hamas telah memberikan respons mereka setelah menyelesaikan serangkaian konsultasi internal dengan faksi-faksi dan sayap militernya. Mereka menyatakan siap memasuki tahap negosiasi mengenai penerapan gencatan senjata di Gaza.

“Kami telah menyampaikan tanggapan positif kepada para mediator, dan kami siap segera memulai pembicaraan mengenai cara pelaksanaan kerangka kesepakatan tersebut,” bunyi pernyataan resmi Hamas yang diunggah melalui akun Telegram mereka.

Ketegangan dan Ketidakpastian di Tengah Harapan

Respons dari Hamas ini sangat dinantikan oleh masyarakat Gaza dan dunia internasional. Sepanjang hari, publik bertanya-tanya kapan tanggapan itu akan datang. Suasana di lapangan dipenuhi kecemasan, dengan pertanyaan apakah negosiasi ini akan menghentikan kekerasan, termasuk serangan drone dan tembakan artileri terhadap warga sipil yang mengantre bantuan pangan.

Respons Israel Masih Terbatas

Pemerintah Israel belum memberikan pernyataan resmi terkait respons Hamas ini. Hal ini sebagian disebabkan oleh peringatan hari Sabat, di mana pejabat Israel umumnya tidak aktif memberikan komentar atau melakukan aktivitas politik.

Tekanan Internasional dan Harapan Perdamaian

Perkembangan ini terjadi di tengah tekanan dari Presiden Amerika Serikat saat ini, Donald Trump, yang dilaporkan mendorong Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk segera mencapai kesepakatan damai. Laporan dari media Israel menyebut bahwa Hamas hanya mengajukan beberapa penyesuaian kecil terhadap dokumen kerangka awal yang diajukan.

Poin-Poin Utama Perbedaan dan Isi Kesepakatan

Perselisihan utama antara Hamas dan Israel terletak pada apakah konflik bersenjata bisa dilanjutkan. Israel menuntut hak untuk melanjutkan perang di masa mendatang, sedangkan Hamas menginginkan jaminan bahwa perang akan benar-benar diakhiri secara permanen. Inilah yang menyebabkan kegagalan kesepakatan sebelumnya.

Isi Proposal Gencatan Senjata:

  • Durasi Gencatan Senjata: 60 hari penuh tanpa kekerasan.
  • Jaminan AS: Presiden Trump menjamin komitmen Israel atas pelaksanaan gencatan senjata ini.
  • Pembebasan Tawanan: Sebanyak 10 tawanan Israel yang masih hidup dan 18 jenazah akan dibebaskan secara bertahap pada hari ke-1, ke-7, ke-30, ke-50, dan ke-60.
  • Bantuan Kemanusiaan: Bantuan besar-besaran akan dikirim ke Gaza segera setelah kesepakatan disetujui, disalurkan melalui jalur resmi termasuk PBB dan Bulan Sabit Merah Palestina.

Jadwal Pembebasan Tawanan:

  1. Hari ke-1: 8 tawanan hidup dibebaskan
  2. Hari ke-7: 5 jenazah dikembalikan
  3. Hari ke-30: 5 jenazah dikembalikan
  4. Hari ke-50: 2 tawanan hidup dibebaskan
  5. Hari ke-60: 8 jenazah dikembalikan

Distribusi Bantuan:

Bantuan akan mulai dikirim setelah Hamas memberikan persetujuan terhadap kesepakatan ini. Distribusi bantuan akan mengikuti mekanisme dari perjanjian bantuan sebelumnya, tertanggal 19 Januari 2025, melalui jalur-jalur kemanusiaan resmi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *