https://frenchysymphony.com/ LOS ANGELES – Pasukan Garda Nasional tiba di pusat kota Los Angeles pada hari Minggu setelah diperintahkan oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Pengerahan ini merupakan respons terhadap bentrokan kekerasan yang terjadi selama akhir pekan antara petugas penegak hukum dan pengunjuk rasa. Konflik ini dipicu oleh operasi penegakan imigrasi di area tersebut pada hari Jumat.
Bentrokan dan Penangkapan
Pengunjuk rasa bentrok dengan tentara pada Minggu sore setelah kerumunan massa berkumpul di dekat Pusat Penahanan Metropolitan di pusat kota. Gambar yang diambil oleh CBS News Los Angeles menunjukkan anggota Garda Nasional menggunakan gas air mata dan menembakkan peluru tidak mematikan ke beberapa kelompok demonstran.
Protes besar-besaran telah meluas di seluruh Wilayah L.A., termasuk di Distrik Westlake, pusat kota L.A., dan Paramount. Protes ini telah meningkat menjadi kekerasan pada beberapa kesempatan, menyusul operasi besar-besaran oleh Imigrasi dan Penegakan Bea Cukai (ICE) pada hari Jumat.
Seorang pejabat penegak hukum federal menyatakan kepada CBS News bahwa beberapa petugas penegak hukum federal terluka selama konfrontasi dengan pengunjuk rasa pada hari Jumat dan Sabtu. Selama konferensi pers Minggu malam, Kepala LAPD Jim McDonnell mengumumkan total 39 orang telah ditangkap: 29 pada hari Sabtu dan 10 pada hari Minggu.
Tanggapan LAPD dan Kritik
McDonnell juga menanggapi tuduhan bahwa departemen kepolisian lambat dalam menanggapi kerusuhan. “Kami tidak dapat berpartisipasi dengan cara apa pun dalam penegakan hukum imigrasi sipil,” kata McDonnell. Ia mencatat bahwa departemen tersebut harus mematuhi Undang-Undang Nilai California, juga dikenal sebagai SB 54, yang melarang lembaga penegak hukum lokal dan negara bagian membantu tindakan penegakan hukum imigrasi federal.
“Mitra federal enggan memberikan informasi kepada kami sebelum sesuatu terjadi karena alasan itu,” tambah McDonnell, seperti dilansir CBS.
Pernyataan Presiden Trump
Trump mengumumkan pada Sabtu malam bahwa ia akan mengerahkan Garda Nasional sebagai respons terhadap protes tersebut. Dalam sebuah unggahan di akun Truth Social-nya pada Sabtu larut malam waktu setempat, Trump menyebut peristiwa di L.A. sebagai “dua hari kekerasan, bentrokan, dan kerusuhan.”
Ia kembali mengunggah pada hari Minggu, mengatakan bahwa Gubernur California Gavin Newsom dan Wali Kota L.A. Karen Bass harus “meminta maaf kepada warga Los Angeles atas pekerjaan yang sangat buruk yang telah mereka lakukan, dan ini sekarang termasuk kerusuhan L.A. yang sedang berlangsung.”
“Mereka bukan pengunjuk rasa, mereka pembuat onar dan pemberontak,” kata unggahan itu, dengan menambahkan, “Ingat, JANGAN PAKAI MASKER!”
Sebuah Memorandum Presiden yang dikeluarkan Sabtu menyatakan bahwa setidaknya 2.000 pasukan Garda Nasional akan dikerahkan. Mayoritas prajurit berasal dari Garda Nasional California, kata seorang pejabat Departemen Pertahanan kepada CBS News.
Reaksi Pejabat dan ICE
Berdiri di luar Pusat Penahanan Metropolitan sebelum bentrokan hebat dimulai pada hari Minggu, Rep. Maxine Waters, yang mewakili sebagian wilayah South L.A., menyebut pengerahan Garda Nasional oleh Trump sebagai “gangguan.” “Orang-orang harus membela apa yang benar,” katanya.
Dalam sebuah pernyataan kepada CBS News, seorang juru bicara ICE mengatakan operasi penegakan hukum imigrasi telah mengakibatkan penangkapan seorang “pelaku kekerasan dalam rumah tangga” dan seorang “pemerkosa anak.”
“Politisi yang tidak bertanggung jawab terus menyebarkan retorika berbahaya dan menyesatkan yang membahayakan masyarakat dan penegak hukum,” bunyi pernyataan itu. “Bahkan Departemen Kepolisian Los Angeles menyebut kerusuhan hebat kemarin sebagai ‘protes damai.’ Warga Amerika dapat melihat video dan gambar tersebut dan melihat dengan mata kepala mereka sendiri bahwa video dan gambar tersebut berbahaya, bukan ‘damai.'”
Kronologi Hari Minggu
Untuk hari ketiga berturut-turut, beberapa pengunjuk rasa dan aktivis berkumpul di pusat kota L.A. untuk memprotes operasi yang sedang berlangsung dan kehadiran otoritas federal di kota tersebut. Situasi tampak tenang pada awalnya pada hari Minggu, dengan reporter CBS News Los Angeles di tempat kejadian melaporkan tidak ada tanda-tanda konflik hingga sekitar pukul 3 sore.
Saat itu, sekelompok besar demonstran berbaris dari tangga Balai Kota L.A. ke gedung federal, tempat pusat penahanan berada. Mereka mulai bentrok dengan sekelompok besar agen federal yang berada di luar gedung, termasuk beberapa yang tampak seperti anggota Garda Nasional. Menanggapi eskalasi tersebut, yang menurut polisi melibatkan orang-orang yang melemparkan proyektil dan beton ke arah mereka, LAPD mengeluarkan Peringatan Taktis untuk seluruh kota.